Beranda / Panduan Pemula

Apa Itu Governance Token? Panduan untuk Pemula di Indonesia

Posting Komentar
Setelah memahami Panduan GameFi untuk Pemula , Apa Itu Stablecoin?, dan Apa Itu Privacy Coin? , kini saatnya mengenal governance token, jenis cryptocurrency yang memberikan kekuatan suara dalam proyek blockchain. Di Indonesia, governance token seperti COMP dan MKR mulai menarik perhatian. Artikel ini akan menjelaskan apa itu governance token, fungsinya, dan cara memulai dengan aman untuk pemula.

Apa Itu Governance Token?

Governance token adalah cryptocurrency yang memberikan pemegangnya hak untuk ikut menentukan keputusan dalam proyek blockchain, terutama di DAO (Decentralized Autonomous Organization). DAO adalah organisasi yang dijalankan oleh komunitas melalui smart contract, tanpa pemimpin sentral. Governance token seperti saham yang memberi hak suara. Contoh governance token populer:
  1. Compound (COMP): Digunakan untuk mengatur protokol lending DeFi di Compound.
  2. Maker (MKR): Mengontrol sistem stablecoin DAI di MakerDAO.
  3. Uniswap (UNI): Memungkinkan voting untuk fitur baru di exchange terdesentralisasi Uniswap.
Governance token biasanya berjalan di blockchain seperti Ethereum dan memiliki nilai finansial selain fungsi voting.
Mengapa Governance Token Menarik di Indonesia?

Governance token menarik di Indonesia karena:
  1. Partisipasi Komunitas: Kamu bisa ikut menentukan arah proyek blockchain, seperti fitur baru di Uniswap.
  2. Potensi Investasi: Token seperti MKR sering naik nilainya jika proyek sukses.
  3. Akses Mudah: Banyak governance token tersedia di platform exchange kripto yang terdaftar di Bappebti.
  4. Tren DeFi: Komunitas DeFi di Indonesia, aktif di X dan Telegram, sering membahas DAO dan governance token.
Namun, seperti dijelaskan dalam disclaimer (#), governance token memiliki risiko tinggi, seperti volatilitas dan ketergantungan pada proyek, jadi riset mandiri sangat penting.

Cara Memulai dengan Governance Token di Indonesia

Berikut langkah sederhana untuk membeli dan menggunakan governance token:

1. Siapkan Dompet Digital:
  • Gunakan MetaMask atau Trust Wallet untuk menyimpan governance token.
  • Simpan seed phrase di tempat aman (misalnya, ditulis di kertas, bukan digital).
2. Beli Governance Token:
  • Daftar di platform exchange kripto yang terdaftar di Bappebti.
  • Verifikasi akun dengan KTP, lalu deposit rupiah (minimal Rp50.000).
  • Beli token seperti COMP, MKR, atau UNI, atau tukar dari Bitcoin/ETH.
3. Berpartisipasi di DAO:
  • Hubungkan dompet ke platform DAO (misalnya, vote.compound.finance untuk COMP).
  • Gunakan token untuk voting, seperti menentukan suku bunga di Compound.
  • Simpan token untuk investasi jangka panjang jika yakin pada proyek.
4. Jaga Keamanan: 
  • Aktifkan 2FA di dompet dan exchange, serta hindari situs phishing yang menyerupai platform DAO.

Tips Menggunakan Governance Token
  1. Riset Proyek DAO: Cek reputasi proyek di X atau CoinGecko untuk memastikan kredibilitas.
  2. Pahami Voting: Pelajari cara kerja DAO di situs resmi proyek (misalnya, makerdao.com).
  3. Mulai Kecil: Investasikan jumlah kecil (misalnya, Rp100.000) untuk belajar voting.
  4. Cek Regulasi: Pastikan token diizinkan oleh Bappebti untuk perdagangan di Indonesia.Governance Token di Indonesia
Di Indonesia, governance token masih niche dibandingkan Bitcoin atau stablecoin, tetapi minat meningkat seiring popularitas DeFi. Menurut Bappebti, perdagangan token seperti UNI tumbuh sejak 2023, didorong oleh adopsi platform DeFi. Komunitas lokal seperti Indonesia DeFi Community di Telegram sering mengadakan diskusi tentang DAO, memberikan peluang belajar bagi pemula. Namun, waspadai proyek DAO yang belum teruji.

Risiko Governance Token

Governance token memiliki risiko spesifik:
  1. Ketergantungan Proyek: Nilai token bergantung pada kesuksesan DAO (misalnya, UNI bergantung pada Uniswap).
  2. Volatilitas: Harga token seperti COMP bisa fluktuatif.
  3. Penipuan: Beberapa DAO palsu bisa menipu investor.
Seperti dijelaskan di disclaimer (#), lakukan riset mandiri dan hanya investasikan dana yang kamu siap kehilangan.

Kesimpulan

Governance token seperti COMP, MKR, dan UNI memungkinkan kamu ikut mengatur masa depan proyek blockchain melalui DAO. Di Indonesia, kamu bisa memulai dengan platform exchange kripto dan dompet digital. Dengan riset dan keamanan yang tepat, governance token bisa menjadi cara menarik untuk terlibat dalam dunia kripto. Mulailah kecil dan ikuti komunitas lokal untuk update terbaru!

Baca Juga: Panduan GameFi untuk Pemula (#) | Apa Itu Stablecoin? (#) | Apa Itu Privacy Coin? (#)
Location:

Posting Komentar untuk "Apa Itu Governance Token? Panduan untuk Pemula di Indonesia"